Total Tayangan Halaman

Kamis, 05 Mei 2011

my notes about my letters

"19 Februari 2011"

Letter of GOD

Oh God ,
i want to feel it again ..
What a love, jealous ,missing ,angry ,i want all that ..
Okay ,he really make me crashed ,but only he is that can give me all that tastes ,GOD !
Taste is'nt i from another person ..
Hiks hiks hiks ,
suddenly i want him return ,GOD !
but that all impossible be happen ,because i know 'YOU' don't bless all these ..

Until when must i like this ?
Until when must i hold back all this ?
And until when can i wait somebody that give me all that tastes ??
Please answer ,GOD !!
What like this all the way ?
What have no way other it ?
Oh God ,
i hope ,send s0mebody that can give me all that tastes ,
taste that make me to feel 'LOVE' ,or return him in me God ..
I hope :D



"DOA Ku Pada MU yang Aneh"

Aku ingin berteman dg mereka ..
Tapi tak pernah terlaksana ..
Mereka yg jadi kiblat ku belajar kesetiakawanan ,meredam egois ,kepedulian dan kerja keras ..
Mereka begitu kuat ,bagaikan batu karang yg tak tergoyahkan ombak ..
Aku sungguh kagum dg mereka ..
Mereka sangat solid seperti sekumpulan semut yg bergot0ng roy0ng mengangkat makanan ..

Hasratku ingin mengenal mereka begitu dalam ,
namun hasrat ni terbendung dlm kotak yg terkunci rapat .
Inginku sendiri terjun menemui mereka dan bilang ,'bolehkah aku jadi teman kalian' ?
Hah !
Aku terlalu takut ,bukan takut mereka akan melukaiku ,melainkan takut mereka tidak menerimaku !

Tuhan ,
buanglah rasa takut ini !
Aku ingin diantara mereka ,
aku ingin belajar hidup dari mereka !
Mungkin permintaanku sedikit aneh ,
tapi aku benar-benar inginkan itu ,bukan karena aku tidak bersyukur atas apa yg KAU beri ,melainkan aku ingin belajar dr mereka !


"SUJUD KU"

Dalam diam dan termanguku ,
menikmati hembusan angin sisa-sisa hujan ,
ku kenang masa-masa ku ,dari kecil ,remaja hingga beranjak dewasa ..
Ketika ku mulai mengenal arti cinta ,
cinta yg butakan mata ,
cinta yg tak KAU ridhoi ya Allah ..

Dengan suara lirih bersimpuh malu ku menghadap MU wahai sang pemilik alam semesta ,
dengan wajah tertunduk lesu ku meminta ampun pada MU wahai Ar-Rahman ..
Ampuni akuu ,
aku malu pada MU ..
Tak ada kalimat yg mampu mengungkapkan kesedihanku ..

Ku tunduk dalam sujud dalam kepasrahan,
hanya untuk mengucap Astaghfirullahaladzim ..

Ya Rabb ,
ampunilah kedua orang tuaku ,kasihanilah mereka ,lindungilah mereka ,
mereka yg telah mengajariku mengisi kehidupan ,
mereka yg telah menuntunku memiliki gairah belajar ,
mendoakanku tanpa rasa bosan ,
jangan benci mereka ya ALLAH ...


"pintaku pada MU"

ya ALLAH ,
aku lelah ..
aku telah mengabaikan petunjuk-MU lewat mimpi itu ,

ya ALLAH ,
aku lelah ,
dengan hidupku selama 4 tahun ini ,

aku sungguh lelah ya ALLAH ,
ketika ku dihadapkan pada keadaan seperti ini ,
ketika ku dihadapkan pada pilihan yang sulit (keluarga atau orang yang aku cintai)
ketika ku dihadapkan pada pilihan yang melukai keduanya (ayah dan ibu)

banyak orang tak memahamiku ,
mereka hanya tau sebagian dari hidupku ,
mereka tak mengerti jalan pikirku ,
mereka hanya ingin menghakimi ku saja ,

ya ALLAH ,
bolehkah aku meminta pada MU,
kembalikan keadaan seperti 4 tahun yang lalu ,
aku tau aku tak pantas untuk memohon ,
aku tau aku hamba-MU yang berlumur dosa dimana-mana ,
tapi setidaknya kabulkan doa ku sebagai anak yang berbakti pada orang tuanya ,
kabulkan doa ku sebagai perempuan yang lemah ..



"Untuk Ayah"

A
Y
A
H

Ayah ,
beribu hormat aku berikan untukmu ,
kau begitu bijaksana ,
kau begitu tanggungjawab pada keluargamu ,
kau begitu pandai mendidik anak-anakmu ,

Ayah ,
aku terlahir di dunia karenamu ,
aku nikmati keindahan dunia ini karenamu ,
aku rasakan sekolah juga karenamu ,

Ayah ,
kau tak pernah tunjukkan kesedihanmu di depan kami ,
kau tak pernah mengeluh dihadapan kami ,
selalu ada senyum nampak di wajahmu ,
begitu besar pengorbananmu pada kami ,
kau tak pinta balas atas segala kebaikanmu ..

Ayah ,
apakah kau tak punya rasa lelah ,
tak punya rasa malas ,
untuk bekerja seharian ,
peluh keringat yang bercucuran tak pernah kau hiraukan  ,
menjadi santapanmu tiap hari ,
aku tahu kau lakukan tak untuk mencari harta semata ,
melainkan kau lakukan itu untuk penuhi kewajibanmu kepada kami ..

Ayah ,
gayamu tak selembut sutra ,
tutur katamu tak seindah bunga yang merekah ,
tapi pengabdianmu begitu agung laksana jagad raya ,
ketulusanmu untuk memberi tanpa harap imbalan menjadi teladan bagiku ,


Ayah ,
maafkan aku yang hanya terus meminta tanpa tau betapa kerasnya  perjuanganmu ,
maafkan aku yang tak mengerti kesusahanmu ,
maafkan aku yang selalu memberontak ketika kau larangku ,
maafkan aku yang belum mampu menjadi anak yang kau mau ,
tapi percayalah ,
suatu saat akan aku buktikan padamu dan pada seluru dunia ,
kalau anak mu ini pantas untuk ada di hatimu ...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar